Rabu, 30 Desember 2009

GUBERNUR: SETIAP DAERAH MILIKI WISATA UNGGULAN

Samarinda, - Gubernur Kaltim mengatakan setiap kabupaten/kota di daerah itu terdapat obyek wisata unggulan, pasalnya setiap daerah memiliki cirikhas tersendiri. Untuk itu ia meminta agar setiap wisata unggulan itu digarap lebih baik.

“Kepada bupati dan walikota se- Kaltim, saya berharap agar masing-masing mengambil langkah tepat untuk memoles wisata unggulan sebagai daerah tujuan wisata. Hal ini dimaksudkan agar semakin banyak wisatawan yang berkunjung,” kata Gubernur Kaltim, Awang Faroek Ishak di Samarinda, Sabtu (7/11).

Dikatakan, pada dasarnya semua daerah memiliki keunggulan yang tidak dimiliki kabupaten/kota lainnya. Namun untuk semakin meningkatkan jumlah kunjungan wisata, perlu disusun rencana-rencana strategis untuk pembenahan pengembangan pariwisata Kaltim menjadi lebih baik

Ia mencontohkan, saat ini masing-masing daerah sudah memiliki daerah tujuan wisata, misalnya di Kabupten Berau ada objek wisata Pulau Derawan yang dikenal dengan keindahan laut dan berbagai keunikan di dasar lautnya. Selain itu, pulau-pulau kecil yang ada di daerah itu juga menjadi daya tarik tersendiri.

Selain Berau, lanjutnya, di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) juga dikenal memiliki wisata budaya dengan berbagai peninggalan sejarah kerajaan, antara lain Museum Mulawaran di Tenggarong dan museum di Kutai Lama Kecamatan Anggana.

Selain itu, di Kukar juga ada Cagar Alam Muara Kaman. Di kawasan yang seluas 62.500 hektare itu terdapat berbagai flora dan fauna, di antaranya nyatoh, meranti, ulin, rotan bambu dan lainny untuk flora. Semenetara untuk fauna antara lain pesut, orang utan, enggang, bekantan, kera ekor panjang dan lainnya.

Kemudian di Kabupaten Kutai Barat dengan Cagar Alam Kersik Luway dan museum penambangan emas pertama di Indonesia. Lantas di Kutai Timur dengan wisata tambang, gua dan wisata alam hutan. Bontang dengan wisata laut dan gas, Malinau dengan wisata kawasan konversi hutan dan lainnya.

Dikatakan, semua wisata yang ada itu merupakan objek wisata andalan dan diharapkan mampu memikat minat wisatawan, baik lokal, nasional atau dari luar negeri. Untuk mencapai hasil maksimal atau mampu menarik wisatawan sebanyak-banyaknya, maka pengembangan objek wisata itu harus dibenahi.

Promosi wisata, lanjutnya, harus dilakukan oleh masing-masing daerah. Tanpa itu, maka potensi wisata daerah tidak akan pernah dikenal dunia luar. Berdasarkan hal itu, gubernur meminta promosi pariwisata seharusnya lebih banyak dilakukan daerah.

“Kita sudah memiliki sejumlah objek wisata yang banyak, unik, menarik yang tidak dimiliki daerah lain. Hanya saja kita masih perlu memoles sejumlah objek wisata itu agar kemasan dan fasilitasnya lebih mendukung sebagai daerah kunjungan wisata,” demikian Awang Faroek Ishak. ()

Tidak ada komentar:

Posting Komentar